Rabu, 24 Desember 2014

Mekanisme Tersedak



Nama              :           Ika Oktavia Risdiana M
NIM                :           G1D014021
                        Kelompok 1
Atyanti Isworo, S. Kep., Ns., M. Kep., Sp. KMB

TERSEDAK


            Apakah kalian pernah berpikir, mengapa bisa tersedak? Apakah sebenarnya penyebabnya? Bagaimana mekanismenya? Lalu bagaimana cara mengatasinya? Tersedak sebenarnya adalah suatu proses pengeluaran makanan dari saluran pernapasan secara refleks (Tim Biologi, 2004). Pada kejadian tertentu, klep epiglotis pada tenggorokan terlambat menutup sehingga ada makanan yang masuk kedalam tenggorokan. Hal itulah yang menyebabkan kita terbatuk-batuk. Lalu apa yang dimaksud dengan epiglotis? Tenggorokan adalah saluran tempat lewatnya udara yang dihirup oleh hidung menuju ke paru-paru. Sedangkan kerongkongan adalah saluran tempat lewatnya makanan yang kita makan menuju ke lambung. Kerongkongan dan tenggorokan berada dibelakang lidah kita. Ketika kita sedang menelan makanan, tenggorokan tertutup oleh klep khusus bernama epiglotis yang berfungsi untuk mencegah makanan “salah jalur”. Peristiwa salah jalur inilah yang disebut dengan “tersedak” (Wardhani dan Astuti, 2013).
            Bila kita makan sambil berbicara maka dapat menyebabkan kita tersedak, mengapa? Dan mengapa kalau kita tersedak, makanan didorong keluar kemudian hidung kita terasa panas? Tekak adalah tempat persimpangan antara saluran pencernaan dan pernapasan. Pada bagian inilah terdapat katub epiglotis yang mengatur membuka dan menutupnya saluran pernapasan dengan saluran percernaan secara bergantian atau membuka secara bersama-sama akan menyebabkan saluran percernaan dan pernapasan sama-sama membuka sehingga sebagian makanan akan masuk kedalam saluran pernapasan (trakea) dan mengakibatkan makanan didorong keluar oleh kontraksi otot trakea sehingga menyebabkan kita tersedak. Pada saat tersedak, makanan sebagian akan dikeluarkan melalui hidung sehingga akan menyebabkan rasa panas pada hidung (Susilowarno dkk, 2007).
            Mengapa kita tersedak? Kita tersedak jika makanan menuju jalan yang salah dan tenggorokan berusaha mengeluarkannya. Pada saat menelan makanan, katup tenggorokan (epiglotis) akan menutup bagian atas tenggorokan, akibatnya makanan meluncur ke kerongkongan. Jika pada saat menelan makanan, kita menarik napas, maka katup tenggorokan akan terbuka, makanan dapat masuk kedalam tenggorokan. Akibatnya, kita merasa tercekik dan pada akhirnya akan tersedak.

  



            Apa yang menyebabkan orang tersedak? Banyak faktor yang dapat mempermudah orang tersedak, yang pertama adalah umur. Anak-anak lebih sering tersedak daripada orang dewasa karena orang dewasa sudah dapat mengatur banyak makanan yang masuk, cara mengunyah, waktu mengunyah, dan saat menelan. Anak kecil cenderung cepat-cepat karena ingin cepat bermain. Kedua yaitu karena posisi saat makan, misalnya tidur sambil makan. Ketiga karena belum tumbuhnya gigi geraham, ini juga terjadi pana anak-anak. Gigi geraham berfungsi untuk menyobek makanan. Karena makanan belum terkunyah secara sempurna maka masih dalam bentuk besar masuk kedalam  tenggorokan dan akhirnya menyebabkan tersedak. Adapun faktor kejiwaan, orang sakit jiwa saat makan umumnya tidak berpikir. Mereka hanya memasukkan makanan, bahkan kadang banyak yang harus dipaksa saat makan. Jadi, faktor penyebab tersedak yaitu umur, posisi, belum tumbuhnya gigi geraham, dan faktor kejiwaan seseorang (Anonim, 2011).
            Apa gejala orang tersedak? Gejala yang paling sering muncul saat tersedak adalah batuk-batuk, hal ini termasuk normal karena batuk adalah mekanisme pertahanan tubuh untuk mengeluarkan benda asing dari tenggorokan. Namun, semakin besar benda yang masuk, maka gejala yang muncul lebih mirip dengan orang yang tercekik, seperti sesak napas, tidak ada suara atau suara serak, dan ini perlu tindakan medis. Selain itu, hal yang perlu diwaspadai yaitu benda asing yang tetap tertinggal ditenggorokan tanpa disadari, hal ini berbahaya karena benda asing ini akan menimbulkan peradangan dan akhirnya menyumbat jalan nnafas sehingga akan muncul gejala sesak nafas beberapa hari kemudian (Anonim, 2011).
            Apa yang harus dilakukan bila tersedak? Membatukkan benda asing tersebut. Namun bila benda asing menyumbat saluran pernapasan yang ditandai dengan sesak napas tadi maka dapat ditangani dengan cara melingkarkan tangan Anda ke dada pasien, sedangkan kepalan tangan berada di perut bagian atas, kemudian hentakkan tangan Anda kebelakang dengan pasien memegangi  lehernya sendiri, seperti pada gambar dibawah.
 

Gambar penanganan saat tersedak

            Bagaimana mencegah tersedak? Jangan makan sambil berbicara ataupun tidur. Makan dengan posisi duduk. Mengunyah makanan pun harus sampai halus, jangan tergesa-gesa saat makan. Nikmatilah dan rasakanlah saat makan.

Sumber :        
Susilowarno, Gunawan dkk. 2007. Biologi. Jakarta : Grasindo.
Tim Biologi. 2004. Sains Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan. Jakarta : Grasindo.
Wardhani, Indah Retno dan Navita Kristi Astuti. 2013. Fakta Menakjubkan tentang Tubuh Manusia. Jakarta : Cikal Aksara.

8 komentar:

  1. info yang bermanfaat utk pertologan pertama di rumah. kunjungi juga ya di http//nuratnawati.blogspot.com.

    BalasHapus
  2. bagaimana jika satu sendok nasi yg masuk ke trakea? apakah harus ada tindakan medis,itu masih firasat saya karena saya tadi makan sambil tertawa dan tersedak saya merasa satu sendok nasi tadi masuk semua ke trakea saya...

    BalasHapus
  3. saya takut satu sendok nasi tadi masuk ke trakea saya,tolong di beri penjelasan tentang gejala saya yg di komentar sebelumnya...

    BalasHapus
  4. Saya pernah tersedak apabila makan kacang semasa driving. Bila tersedak saya tak boleh bernafas dan trpaksa memberhentikan kereta ketepi.
    Akhirnya pelan-pelan saya dapat bernafas tetapi saluran penafasan amat kecil hingga beberapa ketika.
    Adakah saya mempunyai penyakit kerongkong tersumbat?

    BalasHapus
  5. Saya pernah tersedak apabila makan kacang semasa driving. Bila tersedak saya tak boleh bernafas dan trpaksa memberhentikan kereta ketepi.
    Akhirnya pelan-pelan saya dapat bernafas tetapi saluran penafasan amat kecil hingga beberapa ketika.
    Adakah saya mempunyai penyakit kerongkong tersumbat?

    BalasHapus
  6. kalau saya tersedak...saya akan menyedot hidung seperti halnya kalau hidung pilek..maka makanan yg ada di saluran pernapasan akan tersedot ke tenggorokan lalu minum air hangat..selesai..gak sampai batuk..

    BalasHapus
    Balasan
    1. jgn digituin gan soalnya malah bisa2 menyebabkan tersumbatnya alveolus(kantung udara di paru2) nah kalo udh begini mesti dilakukan penyedotan di RS agar makanan dpt keluar dr alveolus. Sebaiknya jika merasa tersedak carilah perhatian org lain dan teruslah berusaha batuk agar makanan ikut keluar saat batuk.

      Hapus
  7. kalo analisa saya..orang yg mudah tersedak makanan biasanya punya lendir di tenggorokan yg berlebihan.seperti perokok dll.hingga sewaktu waktu kita makan ada udara yg terhisap di saluran napas yg otomatis makanan ikut terhisap ke pernafasan.

    BalasHapus